Pembelajaran Mesin, Cara Google Hentikan Penipuan Konten dan Ulasan di Internet

IPHEDIA.com - Konten yang dikontribusikan tentang bisnis lokal berperan besar dalam membantu orang menemukan informasi terbaru di Penelusuran. 

Sampai saat ini, Google telah menerima sekitar puluhan juta kontribusi per hari di Maps dan Penelusuran, yang mencakup pembaruan jam kerja, rating, foto, ulasan, video, dan banyak lagi. 

Untuk memastikan informasi ini tetap akurat di dunia yang berubah dengan cepat, Google menggunakan kombinasi teknologi dan operator yang terampil.

Kombinasi teknologi dan operator itu berkolaborasi secara rutin dengan industri yang lebih luas untuk melawan pelaku kejahatan.

Melansir Blog Google, berikut cara Google memperbarui sistem untuk membantu mengidentifikasi dan menghapus lebih banyak ulasan palsu dibandingkan sebelumnya.

Cara Google ini juga digunakan bersama dengan teknik lain untuk menghentikan penipuan internet yang meluas. 

Algoritme Pembelajaran Mesin Baru Menangkap Ulasan Palsu dengan Lebih Cepat

Ulasan menjalani pemeriksaan ketat oleh sistem moderasi Google sebelum dipublikasikan, namun pekerjaannya tidak berhenti di situ. 

Sistem Google terus memantau konten yang dikontribusikan dan mengawasi aktivitas mencurigakan dari waktu ke waktu. 

Sebelumnya, Google telah meluncurkan algoritme pembelajaran mesin baru yang mendeteksi pola ulasan yang meragukan dengan lebih cepat. 

Hal ini dilakukan dengan memeriksa sinyal jangka panjang setiap hari — misalnya jika seorang pengulas memberikan ulasan yang sama pada beberapa bisnis atau jika sebuah bisnis menerima lonjakan ulasan bintang 1 atau 5 secara tiba-tiba. 

Pada tahun 2023 saja, algoritme baru ini membantu Google menghapus 45% lebih banyak ulasan palsu dibandingkan tahun sebelumnya.

Begini Cara Algoritma Baru Bekerja Membantu Hentikan Jejak Para Penipu

Pembaruan ini berfungsi untuk menangkap kasus yang terjadi satu kali dan pola serangan yang lebih luas. 

Misalnya, jaringan penipu secara keliru mengklaim bahwa dengan biaya rendah mereka akan menghubungkan orang-orang ke tugas online dengan bayaran tinggi, seperti menulis ulasan palsu atau mengklik iklan di internet. 

Algoritme baru Google dengan cepat mengidentifikasi lonjakan ulasan mencurigakan ini berkat kemampuannya untuk terus menganalisis pola, seperti apakah suatu akun sebelumnya pernah memposting ulasan tentang fitur target lainnya.

Dari sana, tim penyelidik Google menganalisis laporan dari pedagang yang baru-baru ini melihat lonjakan ulasan palsu bintang 5, dan bahkan bekerja dengan orang-orang yang dihubungi oleh penipu di platform lain. 

Setelah ditentukan polanya, seperti kategori bisnis apa yang menjadi target, Google menyempurnakan algoritmenya untuk membantu melindungi ratusan bisnis target dari pihak jahat.

Untuk mencegah penipuan ini berdampak pada orang lain, Google segera menonaktifkan akun berbahaya yang terkait dengan penipuan tersebut dan memberikan perlindungan pada ratusan bisnis. 

Google juga berbagi tips dengan pengguna tentang cara mengenali penipuan sehingga mereka dapat tetap mendapat informasi dan waspada. 

Berkat deteksi dan tindakan cepat yang dilakukan, Google dapat mengatasi masalah ini dan melindungi komunitasnya. (*)