Saat Diet, Empat Makanan Ini Sangat Cocok Pengganti Nasi

 
Saat seseorang melakukan diet, sumber karbohidrat yang satu ini dinilai tidak bersahabat dengan tubuh karena mengandung banyak gula. Sebagai gantinya, disarankan mengganti nasi dengan karbohidrat kompleks.

IPHEDIA.com - Upaya diet untuk mengendalikan berat badan bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengganti makanan reguler dengan opsi lain yang lebih sehat dan bersahabat dengan tubuh.

Makanan yang seringkali disingkirkan ketika diet adalah nasi. Sumber karbohidrat yang satu ini dinilai tidak bersahabat dengan tubuh karena mengandung banyak gula, sehingga bisa menumpuk banyak lemak dalam tubuh.

Sebagai gantinya, disarankan mengganti nasi dengan karbohidrat kompleks, di antaranya yang disebutkan di bawah ini:

1. Kentang

Sudah bukan hal aneh kalau orang diet mengganti nasi dengan kentang sebagai sumber karbohidrat. Kentang mengandung lebih banyak vitamin dan nutrisi. Dimakan dengan sayuran, jadi sudah salad sehat dan mengenyangkan!

2. Beras merah

Mirip seperti nasi, bedanya beras merah mengandung lebih sedikit gula dan lebih banyak protein serta serat. Makan beras merah akan membuat perut lebih cepat kenyang, sehingga porsi makan pun akan lebih terkontrol.

3. Quinoa

Yang satu ini cukup populer sebagai menu diet. Quinoa mengandung sembilan asam amino esensial, bebas gluten, tinggi serat, juga mengandung magnesium, vitamin B, zat besi, kalium, kalsium, fosfor dan vitamin E. Kandungannya sangat bermanfaat untuk tubuh.

4. Shirataki

Nah, shirataki ini juga tak kalah populer. Bahkan, shirataki dibilang lebih enak dan bersahabat di lidah, khususnya orang Indonesia karena rasa dan teksturnya mirip nasi. 


Shirataki rendah kalori, dan mengandung lebih banyak air juga serat. Mengonsumsi shirataki akan membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, cocok untuk mendukung program diet. (*)
Buka Komentar
Tutup Komentar
No comments:
Write comment

Siapapun boleh berkomentar, tetapi dengan cara yang bijaksana dan bertanggung jawab. Berkomentarlah dengan nama yang jelas dan bukan spam agar tidak dihapus. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab individu komentator seperti yang diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) maupun perundang-undangan yang berlaku.

Back to Top